Sekda Musda Guntur Pimpin Tim Mengikuti Evaluasi Rancangan Perda RPJMD Morut 2025-2029 di Bappeda Sulteng
Sekda Musda Guntur Pimpin Tim Mengikuti Evaluasi Rancangan Perda RPJMD Morut 2025-2029 di Bappeda Sulteng
PALU - Tim dari Pemda Kabupaten Morowali Utara dipimpin Sekretaris Daerah Ir. Musda Guntur MM, mengikuti rapat di Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Sulawesi Tengah di Palu, Jumat (22/8/2025).
Rapat tersebut membahas dan mengevaluasi Rancangan Perda Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Morowali Utara 2025-2029.
Sejumlah Pimpinan Perangkat Daerah dari Pemda Morut ikut dalam rapat evaluasi tersebut di antaranya Kepala Bappelitbangda Gersom Tandi, Inspektur Inspektorat Romel Tungka, Kadis PUPR Destuber Mato'ori, Plt. Kadis Dinkes Arif Paskal Pokonda, Kasatpol PP Buharman Lambuli, serta wakil dari Bapenda, BPKAD, DLH, PTSP dan Dikbud.
Ketua Bappeda Provinsi Sulteng Dr. Ir. Christina Shandra Tobondo, MT, memimpin langsung rapat evaluasi akhir RPJMD Kabupaten Morowali Utara tersebut.
Sesuai Instruksi Mendagri Nomor 2 tahun 2025, evaluasi ini dilakukan untuk menghasilkan dokumen RPJMD yang berkualitas sebagai pedoman pembangunan lima tahun mendatang, serta substansinya realistis dalam implementasi di lapangan.
Pada kesempatan itu, Sekda Musda Guntur mengemukakan Raperda ini sudah melalui tahapan dan proses orientasi penyusunan, pembahasan di DPRD Morut, FGD, konsultasi publik, Musrenbang RPJPD, serta penyelarasan dengan rancangan RPJPD Provinsi Sulawesi Tengah.
"Melalui forum yang penting ini kami mengharapkan ada masukan terutama dari tim evaluasi terkait hal-hal yang perlu ditambahkan dalam rancangan RPJMD Morut," jelasnya.
Ia juga secara khusus menyebut kawasan Teluk Tolo dengan daratan dan lautan yang cukup luas dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk kemaslahatan masyarakat Morut.
Selain itu, mungkin saja dalam perkembangannya ke depan dengan memanfaatkan sumberdaya alam yang tersedia akan lahir lahir inovasi-inovasi baru di luar program rutin yang ada.
"Mungkin saja lahir inovasi baru yang belum tercatat saat ini tapi tetap seirama dengan RPJMD," tambah Musda Guntur. (Uli/Ryo/Ale)
