" Icon Baru Kota Palu Rampung, Pergantian Jembatan 4 Palu Dorong Ekonomi Warga Kembali Normal " PALU, RESPON AKTUAL - Proyek perg...
PALU, RESPON AKTUAL - Proyek pergantian jembatan Palu 4 atau lebih dikenal jembatan kuning Palu sebentar lagi akan rampung pengerjaannya.
Jembatan yang rusak akibat hantaman gempa berkekuatan dahsyat disertai stunami tahun 2018 silam diketahui merupakan jembatan cukup strategis di Kota Palu dalam kegiatan ekonomi.
Proses pengaspalan lantai jembatan Palu 4 beberapa waktu laluPasca bencana, sejumlah infrastruktur vital terus dibangun kembali demi untuk memulihkan jalur distribusi yang sempat putus.
Melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU), jembatan yang membentang antara Kampung Nelayan Silae dan Kampung Lere kini telah berdiri kokoh menandai fase akhir pelaksanaan dengan konstruksi yang dikhususkan menahan beban bencana alam, gempa maupun stunami.
Setelah dilakukan pengaspalan lantai jembatan beberapa waktu laluBerdasarkan pantauan media ini, Jembatan dengan panjang hampir 300 meter dan lebar 10 lebih telah dilakukan pengaspalan yang artinya tahap akhir dari pengerjaan jembatan dan proyek jalan lainya menunjukan progres yang luar biasa.
Begitupun dengan pekerjaan struktur bawah maupun komponen lainya sudah di fase akhir pekerjaan.
Proses pengaspalan lantai jembatan beberapa waktu laluFondasi menggunakan sistem bored pile beton bertulang (RC Bored Pile), sementara struktur bawah terdiri atas dua pier dan dua abutment dari beton bertulang.
Seluruh elemen penunjang, termasuk perkerasan dan penimbunan, sudah hampir rampung.
Pekerjaan jembatan Palu 4 beberapa waktu laluDengan rampungnya pekerjaan pergantian jembatan Palu 4 diharapkan dapat memperkokoh serta memperlancar kembali arus ekonomi yang sempat putus beberapa tahun silam.
Agil warga Kampung Lere kepada media ini menguraikan kekagumannya dengan pekerjaan infrastruktur jembatan serta jalan di area stunami Lere dan Talise.
Foto dok, pekerjaan beberapa bulan lalu" Muda-mudahan dengan progres ini jembatan Palu 4 segera dimanfaatkan "
Menurutnya, akibat rusaknya jembatan 4 ini warga yang bermukim di Kelurahan Lete dan sekitarnya cukup kesulitan melintas, harus memutar jauh melewati jalan Gaja Mada baru bisa ke pusat Kota.
Namun dengan selesainya pekerjaan jembatan kata Agil dirinya berharap secepatnya untuk diresmikan agar warga makin mudah beraktivitas.
Jembatan Palu 4, ikon baru di Kota PaluSenada dengan Agil, Ikbal warga jalan Munif Rahman juga mengapresiasi upaya dan kerja tuntas BPJN Sulawesi Tengah.
Baginya, keberadaan jembatan 4 sangat strategis dan mempermudah warga melakukan aktivitas ekonominya.
" Saya inikan pak kerja di Tondo, jika ke tempat kerja harus memutar jauh " jelasnya.
Semoga dengan selesainya pekerjaan kbatan aktivitas masyarakat akan semakin lancar.
Jika semua tuntas, jembatan ini menjadi ikon baru di Kota Palu, jembatan mega dan terpanjang di teluk Palu yang eksotis.
Harapan masyarakat Kota Palu sudah terealisasi dengan hadirnya jembatan baru yang kokoh.
Kerja keras dan komitmen kuat membangun Sulawesi Tengah kini dibuktikan oleh BPJN Sulteng. Begitupun dengan perusahaan pelaksana PT. Tokyu Contruktion serta PT. Waskita yang telah bekerja tanpa henti sesuai target, pihak-pihak terlibat perlu mendapatkan apresiasi yang luar biasa.
Kedepan bila jembatan ini resmi difungsikan, maka akan jadi spot istimewa destinasi wisata masyarakat Kota Palu dan Sulawesi Tengah.
Keberhasilan pembangunan ini menjadi indikator kesuksesan semua pihak yang terlibat dalam penyelesaian pekerjaan, sehingga harapannya terhadap konektivitas dan aksesibilitas makin lancar dan ekonomi kembali normal di Kota Palu.
Sementara itu, kepala BPJN Sulawesi Tengah Dadi Muradi yang dihubungi media ini menjelaskan bahwa progres pengerjaan jembatan 4 palu sebentar lagi akan tuntas secara keseluruhan.
Pihaknya berharap dengan rampungnya pekerjaan, jembatan tersebut segera bisa dimanfaatkan masyarakat untuk menunjang aktivitas ekonomi di Kota Palu.
Pewarta: Ilyas Imran