Bina Marga Sulteng Sigap Perbaikan Jalan Rusak Dalam Kota Palu, Respon Aktual - Sejumlah ruas jalan di Kota Palu yang mengalami penurunan ko...
Bina Marga Sulteng Sigap Perbaikan Jalan Rusak Dalam Kota
Palu, Respon Aktual - Sejumlah ruas jalan di Kota Palu yang mengalami penurunan kondisi dilakuan perbaikan demi kenyamanan warga dalam berkendara
Seperti pantauan media ini Minggu malam 8/7/23 tepatnya di ruas jalan Touwa, pihak dinas Bina Marga sedang melaksanakan pekerjaan pemeliharaan rutin, menambal serta melakukan pengaspalan demi optimalnya kembali jalan di ruas itu.
Warga jalan Touwa menyampaikan apresiasi atas perhatian pemerintah provinsi menangani kerusakan jalan di wilayah mereka, khususnya dinas Bina Marga.
" Jalan mantap, ekonomi semakin lancar " Aku warga yang mengaku bernama Rian
Sekedar diketahui, ruas jalan Touwa masuk dalam kewenangan pemerintah provinsi, termasuk beberapa ruas seperti ruas Karajalembah-Biromaru, Dewi Sartika, Puebongo dan I Gusti Ngurarai terus dilakukan penanganan sepanjang tahun.
Kepala Bidang Bina Marga Ir. Asbudianto., S.T M.Si kepada media ini menjekaskan pihaknya terus melakukan perbaikan sepanjang tahun, tidak hanya ruas jalab di Kota Palu, namun seluruh ruas jalan di Sulawesi Tengah yang jadi kewenangan Pemprov Sulteng.
Meski demikian ujarnya, tentu ruas ruas yang diprioritaskan adalah ruas jalan yang kritis berdasarkan ketersediaan dana.
" Dana pemeliharaan sangat terbatas, sehingga membutuhkan kolaborasi lintas sektoral, seperti dari PUPR pusat, Alhamdulillah beberapa tahun terakhir kementerian PUPR telah membantu untuk pekerjaan konstruksi di beberapa Kabupaten, termasuk Kota Palu " Papar Asbudianto.
Kedepan Asbudianto berharap, Kementerian PUPR tetap terbuka membantu menangani persoalan jalan di Sulawesi Tengah khususnya yang jadi kewenangan provinsi, demi permudah jalur logistik menuju Ibu Kota Negara ( IKN ).
Masih banyak jalan kritis yang jadi kewenangan pemerintah provinsi, sementara jika dilihat dari segi anggran sangatlah besar, jelas pemprop tak sanggup. jika dibiarkan rusak, anggaran penenganan bisa dua kali lipat.
Pewarta: Ilyas Imran