Pemeliharaan Jembatan 2023 di Buol dapat Atensi Positif Warga
Pemeliharaan Jembatan 2023 di Buol dapat Atensi Positif Warga
Adapun tujuan pelaksanaan pemeliharaan jalan serta jembatan yang dilakukan oleh PPK 1.1 Balai Pelaksana Jalan Nasional Sulawesi Tengah yakni untuk mempertahankan kondisi jalan dan jembatan agar tetap memberikan pelayanan dalam aktivitas ekonomi masyarakat khususnya di Kabupaten Buol. Demikian disampaikan KAMMARUDDIN Dg. Sikki, ST, MT di Buol beberapa waktu lalu.
Menurutnya, ruang lingkup pemeliharaan yakni tambal sulam jalan berlubang, pembersihan sisi kanan dan kiri jalan, pengecetan patok pengaman jalan, pengecetan Flat Decker, pembersihan lantai jembatan, pembersihan DAS, pengecetan railing jembatan, pengecetan parafet jembatan, pengecetan patok pengarah, pembersihan rumput di area sekitar jembatan, serta pembersihan saluran jembatan.
Sementara terpisah kepala Balai Pelaksana Jalan Nasional Sulawesi Tengah Arief Syarif Hidayat, ST, MT menjelaskan, pihaknya telah menginstruksikan kepada semua satuan kerja di BPJN Sulteng serta seluruh PPK untuk melakukan pekerjaan pemeliharaan seperti pengecetan jembatan dengan mengangkat kearifan lokal motif batik di setiap jembatan.
Kepala BPJN Sulteng Menambahkan, pemeliharaan rutin khususnya jembatan dilakukan dengan sistem padat karya dengan tujuan untuk merekrut tenaga kerja lokal di wilayah tersebut demi peningkatan taraf hidup masyarakat.
Dengan terselenggaranya kegiatan pemeliharaan, beberapa warga di desa Lokodoka kepada respon aktual mereka sangat mengapresiasi kepedulian pemerintah yang setiap waktu terus bekerja memperbaiki fasilitas umum khususnya jalan rusak dan juga jembatan.
Alam yang mengaku warga Lokodoka sambil menunjukkan tempat tinggalnya tepat di depan lapangan sepak bola mengatakan, berterima kasih kepada PU balai jalan yang telah mempercantik jembatan Lokodoka dengan berbagai motif yang sangat indah.
Hal yang sama juga disampaikan Tias, Warga yang juga berdomisili di desa Lokodoka mengapresiasi upaya PPK jalan yang menangani ruas Umu-Buol, mereka setiap saat berada jalan, ada yang melakukan pengecetan, ada juga yang sedang asik membersikan rerumputan di sekitar jembatan. Terangnya
Sekedar diketahui, berbagai corak motif pengecetan jembatan bertujuan untuk mengangkat budaya setempat atau lebih mengentalkan kearifan lokal terhadap setiap orang yang melintasi di ruas jalan nasional di wilayah Kabupaten Buol.
Termasuk merupakan ciri khas tersendiri di setiap ruas yang tersebar di wilayah kerja Balai Pelaksana Jalan Nasional Sulawesi Tengah.
Pewarta Ilyas Imran
