Indikasi Kenaikan BBM, Pemerintah Bersedia beri 3 Jenis Bantuan untuk Masyarakat, foto Instagram@smindrawati Respon Aktual - Demi jaga daya ...
Indikasi Kenaikan BBM, Pemerintah Bersedia beri 3 Jenis Bantuan untuk Masyarakat, foto Instagram@smindrawati
Respon Aktual - Demi jaga daya beli masyarakat akibat dampak kenaikan BBM, pemerintah bersedia berikan 3 jenis bantuan sosial kepada masyarakat.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan, kebijakan ini berdasarkan intruksi langsung presiden Jokowi.
Tiga jenis bantuan itu pertama yakni Bantuan Langsung Tunai ( BLT ), yang akan disalurkan kepada penerima dengan jumlah sekitar 20,65 juta jiwa penduduk Indonesia atau keluarga penerima manfaat.
" Penyaluranya secara bertahap sebanyak 2 kali melalui kementerian sosial dengan besaran masing-masing yakni Rp 300 dimulai minggu ini " jelasnya
Sementara untuk tahap kedua akan dibayarkan menjelang akhir tahun atau pada bulan Desember 2022, pendistribusiannya melaluikantor pos di seluruh Indonesia.
Jenis bantuan kedua yaitu Bantuan Subsidi Upah ( BSU ) kepada 16 juta pekerja dengan gaji maksimum 3,5 juta per bulan. Untuk masing-masing pekerja nantinya akan mendapatkan sebesar Rp 600 ribu untuk sekali bantuan melalui Kemenaker.
Untuk jenis bantuan ketiga, presiden Jokowi meminta kepada pemerintah daerah untuk mengunakan 2 % dana transfer umum ( DTU ) membantu sektor transportasi seperti angkutan umum, nelayan, bahkan ojek serta memberikan perlisos tambahan.
Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani secara keseluruhan total anggaran yang akan dialokasikan terhadap 3 jenis bantuan sosial tersebut yakni sebesar Rp 24,17 Triliun.
Untuk bantuan Tunai Langsung sebesar Rp 12,4 Triliun, subsidi upah sebesar Rp 9,6 Triliun, dan 2,17 Triliun diperuntukkan bagi sektor transportasi.
Sri Mulyani berharap dengan adanya bantalan sosial ini, mampu melindungi daya beli masyarakat dari tekanan kenaikan harga global imbas kenaikan BBM yang tujuanya menekan angka kemiskinan.
Pewarta: Ilyas Imran