Respon Aktual - Pemerintah provinsi Sulawesi Tengah ( Sulteng ) dinas bina marga & penataan ruang telah melaksanakan sejumlah kegiata...
Tingkat penyerapan anggaran ini lebih tinggi dari tahun sebelumnya. Demikian pula realisasi fisik yaitu 99, 8 % di tahun 2021 dengan demikian menunjukan adanya efisiensi anggaran, penggunaan anggaran juga efektif yang ditunjukan dengan rata-rata tingkat capaian kinerja terlampaui.
Target capaian kinerja tujuan strategis terpenuhi secara kualitatif yakni laju penurunan kondisi jalan provinsi dengan jaringan lainya meningkat serta kapasitas dan kualitas penyedia jasa dan pengguna jasa konstruksi meningkat.
Menurut Kadis Bina Marga & Penataan Ruang Ir. Syaifullah Djafar melalui pejabat Kepala Bidang Bina Marga kepada respon aktual, walau seluruh target kinerja terpenuhi namun masih banyak kendala-kendala dalam mewujudkan jaringan jalan yang optimal, hal ini lebih disebabkan keterbatasan anggaran, selain itu Kata Asbudianto sering terjadi pelelangan ulang paket fisik kontraktual yang pengaruhnya tidak dapat dihindari.
Untuk itu kedepan, perlu kemahiran manajerial pelaksana kegiatan ditingkatkan, demikian juga dengan proses lelang, tak kala penting adalah koordinasi lebih intensif dengan pemerintah Kabupaten dan juga Kota.
Asbudianto menguraikan, saat ini terdapat kondisi jalan yang masuk kategori kritis karena usia bangunanya sudah puluhan tahun, maka tak heran jika kemudian terjadi penurunan kondisi jalan lebih cepat, apalagi jika sering terjadi bencana alam longsoran. Kedepan kita berharap untuk ruas ruas jalan provinsi perlu mendapat perhatian khusus demi peningkatan konektivitas antar kabupaten dengan tetap mengedepankan selektivitas baik menyangkut lokasi maupun tipe konstruksi seperti perkerasan beraspal maupun non aspal termasuk peningkatan jembatan.
Tentu jelas Asbudianto, pihaknya lebih mempertimbangkan pusat-pusat pertumbuhan daerah serta lebih meningkatkan survei kondisi jalan dan jembatan.
Selain itu, pihaknya juga lebih mengoptimalkan pemeliharaan rutin sehingga dapat menekan laju penurunan kondisi jalan. Pungkasnya.
Seperti diketahui, jalan provinsi di Sulawesi Tengah merupakan Kolektor Primer Lintas Penghubung yang terintegrasi di tiga lintas utama yakni lintas barat jalan nasional, lintas tengah jalan nasional dan lintas timur jalan nasional yang berfungsi sebagai kolektor primer yang secara efisien menghubungkan kota palu dengan kabupaten.
Visi misi pemerintah provinsi Sulawesi Tengah saat ini dibawah kepemimpinan Gubernur Rusdy Mastura terus fokus terhadap tingkat pelayanan jalan provinsi idealnya baik sepanjang tahun, tidak saja dalam aspek kemantapan namun juga dalam aspek keterhubungan ( Konektivitas ).
Kedua aspek ini sangat penting dalam menunjang percepatan serta pemerataan pembangunan serta merupakan unsur daya saing daerah dari perspektif investasi karena sangat terkait dengan biaya transportasi logistik.
Namun kita sadari bahwa masih terdapat ruas ruas jalan provinsi yang belum terhubung sehingga berdampak terhadap kegiatan ekonomi dalam satu wilayah sehingga PDRB perkapita suatu daerah tidak terpengaruh oleh kegiatan produksi di daerah tetangga.
Pemerintah provinsi Sulawesi Tengah tak hentinya terus mendorong capaian peningkatan infrastruktur jalan provinsi baik sebagai Kolektor Primer maupun Lintas Penghubung setiap tahun dengan tujuan untuk mempertahankan fungsi jalan dan juga jembatan agar tetap berada dalam kondisi baik demi kenyamanan pengguna jalan di Sulawesi Tengah.
Dengan fungsinya sebagai jalan Kolektor Primer dan Lintas Penghubung tentu membutuhkan koordinasi lintas sektoral antara pemerintah provinsi maupun kabupaten agar keterpaduan penyelengaraan jalan tercapai sehingga kegiatan ekonomi antar wilayah dapat tumbuh dan berkembang sesuai harapan bersama berdasarkan visi misi pemerintah daerah saat ini.
Pewarta: Ilyas Imran